24 Maret, 2009

Wakil rakyatku "yang sibuk"

    Bagaimana wakil rakyat peduli atas derita rakyatnya,sedangkan mereka hanya melihat bencana dari layar kaca.Dia tidak berani mengetuk pintu-gubug penderitaan kami (rakyat).Merangkul jiwa-jiwa kami yang lelah melawan kerasnya kehidupan,diricuhi oleh hantu keputus asaan dan helaan nafas kematian.
    Hatinya telah membatu seiring dia terlalu sibuk oleh acara persidangan yang kata mereka demi memikirkan solusi untuk penderitaan rakyat tetapi itu hanya formalitas saja.Padahal mereka hanya sibuk mengumpulkan makanan dan mencukupi kebutuhan keluarganya saja.

1 komentar: